Anggika Bonggi: Gunung Prau 2.565 MDPL

GUNUNG PRAU

Gunung yang memilik ketinggian 2.565 meter diatas permukaan laut yang berada di Wonosobo Jawa Tengah.

Saat itu kami mencoba untuk melakukan hiking. Kami semua tertarik untuk mencoba hal yang digambarkan memang sangat sulit. Persiapan yang cukup lama yang kami lakukan untuk menaiki gunung tersebut karna kami semua belum pernah melakukan pendakian sebelum nya. Dan akhirnya gunung prau lah yang menjadi tujuan kami.

Jumat 21 November 2014

Kami kumpul dirumah anggota kami didaerah Gamping, Sleman Yogyakarta pada pukul 14.00 untuk melakukan persiapan menuju Wonosobo. Tiba pukul 15.30 kami memulai perjalanan dari kota Jogja. Kami berangkat menuju Wonosobo dengan beranggotakan 8 orang dan menggunakan 4 motor. Dari Jogja kami sengaja memilih untuk melalui jalan tikus karna dari kami semua belum punya surat ijin mengemudi (SIM). Pada pukul 18.00 kami tiba dikota Magelang, Jawa Tengah dan kami meutuskan untuk beristirahat dan sholat disuatu rumah makan padang yang berada kurang lebih 100 meter dari kawasan wisata Candi Borobudur. Setelah melakukan istirahat, sholat dan sebagai nya kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan menuju Wonosobo pada pukul 19.00. Hari semakin gelap, rintangan dan medan yang dilalui pun cukup banyak mulai dari jalan berlubang, jalan yang naik turun hingga tikungan tikungan tajam. Pada pukul 21.00 Kami tiba di rumah kediaman anggota kami didesa Kepil, Kapulogo, Wonosobo untuk beristirahat serta makan malam sebelum melanjutkan perjalanan menuju Basecamp pendakian di Patak Banteng. Setelah mempersiapkan peralatan kembali pada pukul 22.15 kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan menuju pos pendakian gunung prau yang kata nya agak jauh dari desa salah satu anggota kami. Sama dengan medan sebelum menuju wonosobo ketika menuju Basecamp Patak Banteng pun kami banyak menemui jalan berlubang hingga tikungan tajam. Karna diantara kami semua belum pernah kesana jadi dijalan kami banyak bertanya pada warga jalan menuju akses kesana. Ketika kami sampai di alun alun kota Wonosobo kami bertanya kepada warga sekitar dan mereka menjawab sebentar lagi sampai mas, tinggal mengikuti jalan saja naik ke atas. Dan ternyata benar jalan yang kami lalui selanjut nya sangat sangat lah menanjak hingga salah satu motor dari anggota kami perlu disetut (di dorong dari belakang) untuk menuju ke atas.

Akhirnya pada pukul 00.00 WIB kami tiba di Pos Pendakian Gunung Prau yang berada didesa Patak Banteng, saat itu basecamp terlihat rame karna banyak para pendaki yang bermalam untuk melakukan pendakian di pagi hari. Setelah mempersiapkan alat alat, menitipkan kendaraan dan sebagainya kami memutuskan untuk melakukan pendakian karna kami mengejar sunrise dipagi hari (sebelum mendaki biasakan untuk berdoa terlebih dahulu). Pendakian menuju Pos 1 (Sikut Dewo) track yang dilalui adalah melewati pemukiman penduduk sekitar lereng gunung, setelah melewati pos 1 kami pun melanjutkan menuju pos 2 (Canggal Walangan) jalan yang dilalui sempit dan hanya bisa dilalui 2 orang saja. Setelah sampai pos 2 kami pun tak sabar menuju pos 3 (Cacingan) yang merupakan pos terkahir. Dan akhirnya pukul 03.00 pagi kami tiba dipuncak lantas kami pun langsung membuat tenda karna cuaca pagi itu sangat sangatlah dingin. Setelah tenda selesai kami pun langsung memutuskan untuk beristiarahat.

Sabtu 22 November 2014

Pukul 05.00 kami pun mencoba melihat suasana pagi disana walau cuaca sangat sangatlah dingin tapi kami tetap memutuskan untuk keluar melihat sunrise untuk mengabadikan momen tersebut. Setelah menikmati sunrise kami pun memutuskan untuk mempersipkan sarapan dipagi hari, mie instant dan susu menu sarapan kali ini. Setelah sarapan kami pun menikmati suasana indah nya Gunung Prau pagi itu. Pukul 09.00 kami memutuskan untuk turun. Ketika kami turun kami banyak menemukan para pendaki yang baru melakukan pendakian. Pada pukul 10.30 kami pun sudah tiba kembali di Basecamp Patak Banteng dan beristirahat hingga pukul 11.30 dan melanjutkan perjalanan pulang menuju Yogyakarta. Dan tidak lupa untuk membeli oleh oleh carica khas Wonosobo.

Indonesia memiliki alam yang bagus, sayang jika tidak dikunjungi

pemandangan dari camp area gunung prau :